Kastil ini pada tahun 1590 menjadi tempat dan saksi mata episode berdarah dalam konflik antara Toyotomi Hideyoshi dan keluarga besar Hojo.
Neomisteri – Tidak banyak yang tersisa dari Kastil Hachioji saat ini. Tapi kastil yang dibangun di area hutan gunung Fukazawa yang strategis pada tahun 1570-an oleh Hojo Ujiteru ini memiliki sejarah yang panjang.
Seperti dikutip dari All About Japan, kastil ini pada tahun 1590 menjadi tempat dan saksi mata episode berdarah dalam konflik antara Toyotomi Hideyoshi dan keluarga besar Hojo. Ini tidak terlepas dari kesempatan yang dimanfaatkan Toyomi.
Baca: Misteri Segitiga Naga di Laut Jepang
Terjadi saat Hojo Ujiteru meninggalkan Hachioji untuk membantu pengepungan Kastil Odawara, dan hanya meninggalkan 1.300 orang di kastil. Ini terbukti menjadi bencana ketika 50.000 tentara Toyotomi muncul dan menaklukkan Kastil Hachioji hanya dalam satu hari.
Hideyoshi memerintahkan penghancuran kastil. Selama bertahun-tahun setelah itu, reruntuhan kastil ini tetap terbengkalai karena diyakini berhantu. Yang tersisa saat ini hanyalah beberapa dinding batu, jalanan kastil, dan jembatan yang sudah dibangun kembali.
Sebuah gulungan kuno yang menggambarkan keruntuhan kastil tersebut menceritakan bagaimana suara pertempuran sengit, tembakan, dan jeritan misterius masih sering terdengar di hutan ini, lama setelah pertempuran berakhir.
Baca: Resor Menyeramkan di Tepi Pantai Taiwan
Penduduk setempat percaya bahwa seluruh area Gunung Fukazawa (umumnya dikenal sebagai Shiroyama), masih angker hingga hari ini. Mereka pun menyiapkan azukimeshi (kacang merah yang dimasak dengan nasi) berwarna darah untuk menandai tanggal 23 Juni setiap tahun sebagai hari jatuhnya kastil.